Jumat , April 19 2024
Home / Figuraku / Workshop Bahasa Musik ‘Alien’

Workshop Bahasa Musik ‘Alien’

JAKARTA, AKUIAKU.Com — ALBUM Instrumental berjudul ‘Kesatu’, berisi 7 lagu Easy Listening lembut. Memuat re-make lagu Karya Ria Prawiro yang pernah dipublikasikan. Antara lain, ‘Kalau’ (1987), ‘Oh Cinta’ (2010), ‘Kekasih Jiwa’ (2010), ‘Kita’ (2017), ‘You’re the One’ (2000), ‘Abdimu’ (2000), ‘Lewati Badai’ (2010).

Gihon Lohanda yang bertugas rangkap sebagai Gitaris, pemain Bass, Vokalis juga bekerja untuk ‘Mixing’ dan ‘Mastering’, mengaku proses pengerjaan Album ‘Kesatu’ terhitung sangat cepat.

‘Kami melakukan Workshop dan menginap di villa Kinasih Bogor. Selama empat hari, kami membuat Aransemen dan Merekam sampai 11 lagu,’ ucap Gihon’ yang sudah bekerjasama dengan Ria Prawiro sejak tahun 2011.

Belakangan, setelah rekaman selesai, Gihon bisa merasakan, ‘Lagu yang digarap lewat Workshop dan menginap dengan suasana sejuk pegunungan. Hasilnya sangat sekali berbeda, dibanding rekaman hanya dalam Studio biasa,’ ungkap Dosen Conservatory Music di Universitas Pelita Harapan ini.

Juan Mandagie, Pianis Muda yang berkolaborasi di Album ini menyetujui pendapat Gihon. Namun menurut Juan, harus diakui juga bahwa kesulitan dan tantangan yang dihadapi, juga jauh berbeda.

‘Apalagi, lagu yang mau diaransemen baru diberikan di tempat, terus langsung disuruh bikin Aransemen dalam waktu 30 menit. Abis itu ‘take’ 2 jam, ‘Preview Rough Mixing’ 15 menit. Waktu yang singkat bukan ?,’ ujar Juan dengan tertawa.

Karena itu Juan merasa, saat Workshop berjalan, banyak moment berkesan yang dilalui bersama Ria Prawiro. Salasatunya, ‘Mama Iya selalu menyediakan menu makanan yang mengalir seharian,’ katanya sambil tertawa.

Di tengah itu, karena suasana Kerja Kreatif yang sangat ‘Hectic’.

‘Kami kadang mengandalkan bahasa alien, dalam mentranslate melodi maupun ritmik,’ ujar Juan.

‘Lagu Kita Hits Jadi Challenge di Instagram’

Juan mengaku sangat puas dengan hasil yang terdengar dalam album ‘Kesatu’. Ia menyebut album ini, sebagai Chill and Sopisticated.

‘Saya paling suka dengan lagu berjudul ‘Kekasih Jiwa’. Karena saya ikutan nyanyi di situ,’ ungkap Juan yang sudah bekerjasama dengan Ria Prawiro sejak tahun 2017, salasatunya lewat ‘Tetap Cinta’ yang dinyanyikan Mark Pattie.

Sementara Gihon menyukai lagu ‘Kalau’. Dengan alasan, ‘Nuansa musiknya seru, ada nuansa seperti musik Tibet. Jadi seperti World Music, tapi juga ada Jazz Instrumental, easy listening,’ kata Gihon, yang bersama Archipelago Orchestra banyak membuat pagelaran di dalam maupun di luar negeri.

Untuk lebih menggemakan kehadiran Album Produksi Kariza Production, Juan dan Gihon sepakat membuat Video Challenge dari lagu ‘Kita’ di Instagram. Di mana mereka mengajak Musisi Muda untuk ikut memainkan lagu tersebut.

‘Ternyata, banyak Musisi Muda berbakat yang ikut sebagai Peserta dan mengirim videonya pada kami. Saya sangat senang lihatnya,’ ungkap Ria Prawiro. (Buyil).

About Aku

Check Also

Pekerja Seni Indonesia Bersatu Demi Hak dan Kesejahteraan

CIBUBUR, AKUIAKU.COM — DALAM sebuah momentum bersejarah, sekitar 150 perwakilan Pekerja Seni dari berbagai latar …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *