AkuiAku Medianya Insan Berjiwa Seni
Related Articles
Bangkok, Thailand, AKUIAKU.Com — LAGU dangdut berjudul “Lagi Syantik” yang dinyanyikan Siti Badriyah. Terpilih sebagai “Best ASEAN Economic Community Song” oleh F.M. 95 MHz Radio Station MCOT Company Limited Bangkok.
Kemenangan tersebut diumumkan pada acara “The 15th Look Tung Mahanakorn Awards”, yang berlangsung di gedung Pusat Kebudayaan Thailand di Bangkok, Minggu (24/2/18).
Pemberian award ini merupakan acara tahunan yang diselenggarakan radio tersebut.
Acara ini dimaksudkan untuk memberi penghargaan, bagi keberhasilan seniman musik dari kalangan muda, baik Domestik maupun Internasional.
“Sebagai negara multikultur, budaya menjadi aspek penting sebagai komponen identitas bangsa. Dangdut telah merefleksikan identitas kebangsaan kita, sebagai bangsa Indonesia. Saya bersyukur dan bangga bahwa musik dangdut, bisa diterima di negara-negara lain, khususnya di Thailand. Semoga lagu “Lagi Syantik” semakin mendunia,” papar Pendiri Perusahaan Musik Nagaswara yaitu Rahayu Kertawiguna, kepada AKUIAKU.Com melalui telpon seluler, di Jakarta, Selasa (26/2/18).
Siti Badriyah termasuk salasatu artis penyanyi papan atas, dibawah label Nagaswara. beberapa single lagu Siti Badriyah yang juga menjadi fenomenal antara lain, “Suamiku Kawin Lagi”, “Goyangan Manjur”, dan “Brondong Tua” yang cukup banyak dinikmati masyarakat.
Duta Besar RI di Bangkok, Ahmad Rusdi, mewakili Indonesia menerima penghargaan bagi “Lagu Syantik” yang dinyanyikan oleh Siti Badriah.
“Selain Prestasi membanggakan bagi masyarakat Indonesia, kemenangan lagu “Lagi Syantik” sebagai “Best AEC Song”. Menunjukkan kedekatan budaya kedua negara yang menyentuh berbagai lapisan masyarakat di Thailand. Hal ini menjadi modal penting dan strategis untuk pelaksanaan diplomasi budaya. Khususnya melalui penguatan people-to-people contact,” kata Duta Besar RI Bangkok, Ahmad Rusdi, melalui keterangan tertulis dari KBRI Bangkok, yang diterima AKUIAKU.Com di Jakarta, Senin (25/02/19).
Lagu “Lagi Syantik” ciptaan Yogi RPH yang diarransemen Donall Kinan Sammy ini, menyisihkan karya dari negara ASEAN lainnya. Antara lain dari Kamboja, Malaysia, Myanmar dan tuan rumah Thailand.
Kemenangan tersebut menandakan, bahwa Produk Industri Kreatif Indonesia seperti Music, Film dan jenis seni lainnya, memiliki potensi pasar Thailand dan negara lainnya.
Produk Industri Kreatif Indonesia sebelumnya telah berhasil menguasai pasar Malaysia, Brunei, Singapura dan Timor Leste.
Selain lagu “Lagi Syantik”, karya musik Indonesia lainnya, “Tak tung tuang” yang dinyanyikan Upiek dari Sumatra Barat dan “Goyang Dumang”, juga sempat menempati tangga lagu yang tinggi di radio-radio Thailand. (Eddie Karsito)
